HATI YANG MELEKAT KEPADA TUHAN

HATI YANG MELEKAT KEPADA TUHAN
By. Pdt.Samuel Jianto 

(Mazmur 91:14-16) "Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku. Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya. Dengan panjang umur akan Kukenyangkan dia, dan akan Kuperlihatkan kepadanya keselamatan dari pada-Ku.”

A. JANJI TUHAN BAGI YANG HATINYA MELEKAT
1. Akan diluputkan dari bahaya dan dibentengi.
2. Doanya dijawab sesuai dengan kehendak Tuhan (tidak dikabulkan sesuai keinginan kita itu juga jawaban Tuhan)
3. Akan disertai dalam kesesakan (sempit, kesukaran)
4. Akan dimuliakan
5. Panjang umur

B. HATI YG MELEKAT KEPADA TUHAN
Bhs Ibrani:”Chashaq”, diterjemahkan ke bhs Inggris: to cling= melekat, melengket, berpegang teguh.
cleaves in love= melekat dalam kasih (setia). Atau Kasih yang sudah dipersiapkan, bukan dadakan, proses waktu yang sudah lama.
Bhs Ind: ”Melekat”= benar-benar menempel sehingga tidak mudah lepas. Sinonim dalam Alkitab:
(Ul 7:7) hati yang terpikat (semua dikorbankan).
(1 Raja 9:19) mengingini dengan sungguh-sungguh
(Yes 38:16) Hati yang selalu mengharapkan Tuhan.

C. AGAR SELALU MELEKAT
Melekat harus ada dua pihak, keseimbangan, intim, persahabatan, saling komunikasi, saling terbuka, saling komunikasi dan saling percaya. (Yoh 10:30) Yesus berkata: bahwa Aku dan Bapa adalah satu.
Ada tiga indikator hati yang melekat :

1. TANGAN TUHAN DAN TANGAN KITA
(Yer 18:1-17) Antara Tangan Tuhan dan tangan kita, Tangan Tuhan bagaikan tukang periuk membentuk kita. Tangan kita harus pegang erat Tangan Tuhan, terima berkat dengan tangan terbuka dan tetap terbuka, supaya jika diambil kembali kita tidak terluka.

2. MATA TUHAN DAN MATA KITA
(Ams 5:21) Segala jalan orang terbuka di mata Tuhan.
(Maz 35:21) Mata musuh terbuka melihat kita.
Mata kita selalu memandang Tuhan, jangan pandang dunia, jangan terus memandang masalah.

3. TELINGA TUHAN DAN TELINGA KITA
(1 Pet 3:12) Telinga Tuhan terbuka mendengar permohonan minta tolong kita. (2 Tim 4:4) manusia lebih suka mendengar dongeng, gosip, hoax.
Raja Saul tidak peka/ mendengar suara Tuhan, Imam Eli juga tidak peka mendengar suara Tuhan, tetapi Samuel meskipun masih muda tetapi peka akan suara Tuhan.

PENUTUP
a. Seberapa erat kita memegang Tangan Tuhan atau harta ?
b. Seberapa peka mata kita melihat Tuhan dan perbuatanNya dlm hidup kita ?
c. Seberapa peka/ suka telinga kita mendengar suara Tuhan dan taat ?
#METPAGISAHABAT
Semangat penuh harapanπŸ”₯