melelahkan
M E R E L A K A N
(Efesus 1:9; 6:15) “Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus.
Kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera”
Berasal dari kata “Rela” artinya:
Bersedia dengan ikhlas hati (setuju dengan senang hati), tidak mengharapkan imbalan dengan kemauan sendiriku. Mengambil pilihan yang berani untuk lebih menderita, sinonim dengan arti “mengampuni”.
Hal ini sangat penting sebab di dalam kekristenan kita harus: Melayani, berkorban dan mengampuni.
ARTI “MERELAKAN”
1. Bukan membatasi diri, melainkan aku tidak dapat mengendalikan orang lain.
2. Bukan mempermudah, melainkan memungkinkan seseorang memetik pelajaran.
3. Bukan berusaha mengubah/ menyalahkan orang lain, melainkan berbuat se-baik2nya.
4. Bukan menetapkan melainkan mendukung.
5. Bukan mengurus melainkan menghiraukan.
6. Bukan menghakimi, melainkan memperlakukan orang lain sebagai manusia.
7. Bukan ikut campur, melainkan membiarkan orang lain menentukan nasibnya sendiri.
8. Bukan melindungi, melainkan membiarkan orang lain menghadapi realitas.
9. Bukan mengingkari, melainkan menerima.
10. Bukan mengomeli, mencela, melawan, melainkan menyelidiki kelemahan diri sendiri dan memperbaikinya.
11. Bukan menyesuaikan segala sesuatu dengan keinginanku, melainkan menjalani keseharian sebagaimana adanya dan menyayangi diri sendiri.
12. Bukan mengkritik dan mengatur orang lain, melainkan mewujudkan apa yang kuimpikan dengan diriku.
13. Bukan menyesali masa lalu, melainkan berkembang dan hidup untuk masa depan.
14. Tidak berarti tak peduli lagi, melainkan aku tidak dapat melakukannya bagi orang lain.
15. Mengakui ketidak-berdayaan, yang berarti hasil akhir bukan ditanganku.
16. Berarti berkurangnya rasa takut dan bertambahnya kasih.
17. Berarti mengizinkan Tuhan.
Ingat ! Yesus sudah merelakan hidupNya tersiksa dan mati di kayu salib untuk keselamatan kita
#METSIANGSAHABAT
Semangat penuh pengharapan🔥