KESATUAN TUBUH KRISTUS
KESATUAN TUBUH KRISTUS
( Amos 3:3 ) “Berjalankah dua orang bersama-sama, jika mereka belum berjanji? (berjanji=bhs Inggris Agree= setuju, sepakat) ”
PENDAHULUAN
Dua orang tidak bisa berjalan bersama kecuali mereka berjalan ke arah yang sama. Hal ini berlaku di banyak bidang kehidupan. Perlunya persatuan dalam team olahraga. Siapa pun yang pernah bermain olahraga tahu bahwa kesatuan dalam team sangat penting.
Anda tidak bisa menjadi sebuah tim kecuali Anda bekerja sama. Alkitab memberitahu kita bahwa rencana Allah bagi rumah tangga adalah agar seorang pria dan seorang wanita bersatu sebagai suami dan istri dan keduanya menjadi satu daging (Kej 2:24) dalam gereja persatuan juga penting. Kitab Suci mengatakan bahwa mereka:
1. berdoa dengan sehati. (Kis 1:14)
2. Mereka memuji dengan sehati. (Kis 4:24)
3. Mereka menghadapi permasalahan mereka dengan sehati. (Kis 4:24)
4. Mereka mencari kuasa Allah dengan sehati. (Kisah 5:12)
Keberhasilan gereja mula-mula disebabkan oleh fakta bahwa mereka bekerja sama dengan sehati.
APA ARTI MENJADI SATU KESATUAN ?
Menjadi satu kesatuan berarti menjadi satu pikiran dan satu keinginan. Bukan hanya orang-orang yang mempunyai pemikiran yang sama, mereka juga berusaha untuk menuju ke arah yang sama.
Bahasa Inggris ”Unity”= kesatuan= kesehatian dan kebulatan suara. Ada dua kata “satu” dalam Alkitab yang mengandung arti yang berbeda:
(Kej 22:2) yang berbicara tentang angka, bilangan tunggal.
(Kej 2:24) yang artinya satu kesatuan, seperti juga suami isteri mereka berdua berbeda, dua pribadi yang terpisah, tapi bekerjasama menjadi kesatuan.
(1 Kor 12:12-13) sekarang kita belajar tentang kesatuan dalam Tubuh Kristus
KESATUAN TUBUH KRISTUS (1 Korintus 12:12 )
a. Kesatuan Tubuh Manusia
Tubuh manusia sungguh menakjubkan. Ia terdiri dari ratusan otot dan jutaan sel, namun berfungsi sebagai satu kesatuan.
b. Kesatuan Tubuh Kristus
(1 Kor 12:12) sekalipun banyak, adalah satu tubuh, demikian pula Kristus.
1. Keberagaman dalam Tubuh Kristus
(1 Kor 12:14) Gereja tidak terdiri dari sekelompok orang yang semuanya berpenampilan dan berpikir sama. Itu terdiri dari banyak individu yang berbeda. Masing-masing punya 'karunia rohani'. Alkitab mengajarkan bahwa ada banyak karunia rohani yang berbeda-beda, namun semuanya bekerja sama demi manfaat bersama.
(1 Kor 12:27) “Kamu semua adalah tubuh Kristus dan kamu masing-masing adalah anggotanya.”(1 Kor 12:15-18)
2. Persatuan dalam Tubuh Kristus
Ada keberagaman dalam tubuh karena Tuhan merencanakannya demikian. Namun keberagaman ini bukan berarti perpecahan. Adalah kehendak Allah agar seluruh keberagaman dalam gereja-Nya bekerja sama dalam kesatuan.
Kesatuan ini dapat digambarkan sebagai sepasang sepatu:
Bentuknya tak persis sama, namun serasi. Saat berjalan tak pernah kompak persis berdampingan, tetapi satu tujuan. Tak pernah bertukar posisi, namun saling melengkapi. Tak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah, selalu sederajad. Jika yang satu hilang, yang lain tidak berarti.
Bagaimana sekelompok orang yang berbeda-beda dengan gagasan dan pendapat yang berbeda dapat bekerja sama menjadi satu? Untuk mempunyai kesatuan, harus ada Pemersatu.
PEMERSATU TUBUH KRISTUS
1. Pemersatu Para Murid
a. Perpecahan Diantara Para Murid.
(1 Kor 1:12) Perbedaan karunia, fungsi, cara berpikir serta gaya hidup seringkali menjadi sumber pemicu terjadinya perpecahan dalam kehidupan sosial, baik di dalam rumah tangga, persekutuan gereja, bahkan yang lebih luas lagi dalam kehidupan bangsa dan Negara. Hal ini disebabkan rasa toleransi yang lemah, tidak lagi saling menghargai dan adanya kecenderungan mengkotak-kotakkan diri dalam suatu komunitas karena adanya sikap superior dari golongan atau kelompok tertentu.
Kita tahu jemaat di Korintus banyak karunia2 Roh Kudus tetapi juga banyak golongan, perpecahan, untuk itu perlu dibingkai dengan pekerjaan Roh Kudus.
Mari kita berupaya menjadikan setiap karunia yang kita miliki sebagai alat di Tangan-Nya guna saling melengkapi, menguatkan, bahkan menjadi saluran berkat.
b. Persatuan Antara murid
Namun kemudian, sesuatu yang menakjubkan terjadi. Orang-orang yang tadinya tidak bersatu, tiba-tiba mulai bekerja sama dalam kesatuan. Bagaimana ini bisa terjadi?. Yang menghasilkan perubahan dalam diri para murid adalah Roh Kudus. Bagian dari pelayanan Roh Kudus adalah mempersatukan umat Allah.
2. PEMERSATU GEREJA
Perhatikan apa yang Paulus katakan kepada kita tentang gereja. (1 Kor 12:13) Kehadiran Roh Kuduslah yang menyatukan para murid. Kehadiran Roh Kuduslah yang mempersatukan gereja.
Tuhan Menyatukan Kita dengan Membaptis Kita dengan Roh-Nya. Setiap orang percaya dibaptis (dicelupkan, direndam, dipersatukan) dengan Roh Kudus ke dalam Tubuh Kristus. (1 Kor 12:13)
PENUTUP
a. (Kej 11:6) …tidak ada sesuatupun yang dapat dikekang dari mereka, jika bersatu apa yang direncanakan akan terealisasi.
b. (Maz 133:1-3) salah satu rahasia berkat “…Dwell together in unity”= tinggal Bersama dalam kesatuan.
c. ( Kis 4:31 ) Kesatuan mendatangkan:
Terjadi goncangan ( kegerakan ), Terjadi pekerjaan Roh Kudus dengan limpah, Terjadi pemberitaan Firman dengan benar, berani dan bangkitnya gerakan misi.
#METPAGISAHABAT
Semangat penuh harapan🔥