DICANGKOKKAN AGAR BERBUAH LEBAT( Yohanes 15:1-8 )

DICANGKOKKAN AGAR BERBUAH LEBAT
( Yohanes 15:1-8 )

PENDAHULUAN
Yesus berkata bahwa Yesus adalah pokok anggur yang benar, dan Yesus juga berkata bahwa kita ini ranting. Yang dituntut dari ranting adalah buah, bukan rindangnya, atau besar dan banyak rantingnya, sekali lagi “buah”. Pertanyaannya, apakah mungkin ranting itu akan mengeluarkan buah kalau tidak “tinggal di dalam Yesus”? (Ay 4), sebelum ranting bisa tinggal (melekat ) dengan batang, ranting harus dicangkokkan (ditempelkan) lebih dahulu, sebab menurut (Roma 11:17-24) kita ini sebelumnya adalah pohon zaitun liar. 

ARTI BERBUAH
(Ay 2 ) “Setiap ranting pada-Ku yang “tidak berbuah”, dipotong-Nya dan setiap ranting yang “berbuah”, dibersihkan-Nya, supaya ia “lebih banyak berbuah”( lebat ) ” Inilah arti berbuah di dalam Yesus, berbuah yang dinamis dan progresif, berbuah yang lewat proses, tidak langsung jadi, buah artinya hasil, buah Roh Kudus, buah pertobatan, buah memenangkan jiwa-jiwa, berkat-berkat. (Mat 7:16-18; Gal 5:22-23). Jika tidak berbuah akan diambil dan diberikan kepada yang lain (Mat 21:33-43). 

ARTI DICANGKOKKAN
Mencangkok adalah proses menggabungkan dua tanaman menjadi satu sehingga mereka tumbuh bersama menjadi satu. Kulit kayu dikupas di mana dua tanaman bergabung untuk membuka dan menyatukan, yang tumbuh bersama. Praktek mencangkok digunakan untuk mempercepat berbuah, meningkatkan tingkat pertumbuhan, dan meningkatkan sifat tahan banting. 
Perhatikan ( ay 4-8 ) disebut sebanyak 7X kata “tinggallah” (abide) bhs Yunani “Men o”= untuk tetap menjadi satu, tidak menjadi yang lain atau berbeda. Dicangkokkan berarti siap sakit dan siap korban.
 
TIGA FAKTOR KUNCI PENCANGKOKKAN YANG BERHASIL
1. KOMPATIBILITAS ( kesesuaian ). Semakin dekat (melekat) kedua tanaman itu, semakin tinggi tingkat keberhasilannya. Melalui penyatuan yang dicangkokkan kepada Yesus Kristus yang menguatkan, kita menerima makanan untuk menghasilkan buah cinta yang rela berkorban setiap hari.
(Roma 11:16) "Jika akarnya suci, demikian pula cabangnya." Kebenaran, perbuatan, dan kekudusan kita datang kepada kita hanya karena hubungan kita dengan Yesus.
2. KESELARASAN DAN TEKANAN (serasi; sesuai; sepadan). Kedua tanaman harus tetap terikat erat, dan kambiumnya harus berbaris rapat. (Kambium ialah lapisan jaringan pada tumbuhan yang sel-selnya aktif membelah dan bertanggung jawab atas pertumbuhan sekunder tumbuhan. Kambium ditemukan pada batang dan akar). Kita harus menyerahkan nyawa kita untuk satu sama lain (Yohanes 15:13). 
3. PERAWATAN YANG TEPAT. Pencangkok harus menjaga sambungan tetap hidup, cukup kelembaban, dan bebas dari penyakit sementara kedua tanaman tumbuh bersama. Diperlukan perawatan setiap hari: doa, meditasi, belajar, dan berpuasa-untuk memastikan persatuan yang dicangkokkan tetap aktif, terpelihara, dan sehat melalui Roh Allah dan Firman-Nya yang hidup.

PENUTUP
Dia adalah segalanya bagi kita, dan tanpa Dia, kita tidak dapat berbuat apa-apa! Saat kita tinggal di dalam Dia, Dia tinggal di dalam kita. Saat kita mendekat kepada Allah, Dia mendekat kepada kita (Yak 4:8). 

MARI KITA NYANYI 
Yesus Kau kebenaran
Yang menyelamatkan ku
Kau memberikan ku hidup
Dan pengharapan

Ku ikut kehendakMu
Ku perlu anugerahMu
Ku nyatakan janji ku kepadaMu

Kalau ku hidup, ku hidup bagiMu
Hatiku tetap, tetap menyembahMu
Dunia tak bisa menjauhkan ku
Dari KasihMu

Selama ku hidup, ku hidup bagiMu
Mata ku tetap, tetap memangdangMu
Dunia tak bisa, menjauhkan ku
Dari KasihMu

#METSORESAHABAT
Semangat penuh harapan🔥

Postingan Populer